Emping Medan

halo teman-teman, selamat datang di blog saya 

nah, kali ini saya ingin memberi tahu kalian tentang cemilan sehat. ha..... cemilan sehat ? emang cemilan ada yang sehat ? bukannya cemilan itu ga sehat ya ?

Eiitttsss siapa bilang cemilan itu ga sehat, nah saya akan kenalin cemilan yang sehat tanpa bahan pengawet olahan rumahan. Nama cemilannya itu adalah EMPING. Pasti sudah gak asing lagi dong 

Gambar Emping Medan

EMPING merupakan cemilan atau makanan yang berasal dari biji melinjo atau belinjo. EMPING memiliki rasa yang sedit pahit namun tergantung bagaimana cara pengolahnya. 

Nah, saya sedikit cerita nih tentang pengalaman pribadi saya mengenai awal saya mengenal EMPING.

Ini cerita ketika saya kelas 1 SMA. begini ceritanya Orang tua saya itu seorang petani dan pembuat emping jadi setiap hari kerjaannya selain ke sawah mereka juga mengumpulkan melinjo dan membuat emping. saya dan adik perempuan saya (btw adik perempuan saya masih SD) setiap pulang sekolah selalu disuruh orang tua untuk membantu mereka mengumpulkan melinjo. setiap hari saya dan adik perempuan saya selalu membantu untuk mengumpulkan melinjo tetapi tidak pernah disuruh untuk membantu membuat emping. 

Jadi saya penasaran dong, kenapa sih saya dan adik perempuan saya tidak pernah diminta untuk membantu membuat emping ! kenapa setiap hari cuma di suruh ngebantui untuk mengumpulkan melinjo doang ! gimana sih cara buat emping itu ! [btw pada waktu itu teknologi belum secanggih saat ini jadi tidak biasa searching deh].  

Ilustrasi gambar

Sampai pada suatu hari pada saat kami selesai mengumpulkan melinjo dan beristirahat disebuah gubuk yang ada di bawah pohon melinjo tempat kami mengumpulkan melinjo. saya memberanikan diri untuk bertanya pada ibu saya "Bu,buat emping itu gimana si? gampang ga?" lalu ibu saya menjawab "gampang kok. emang kenapa ? kamu mau buat ?" seketika langsung saya jawab "Mau bu, Ayo kita buat ! dan dilanjuti oleh adik saya "Ayolah bu adek juga mau buat Emping nya masa adek cuma ngumpuli melinjo terus" kemudian ibu saya menjawab dengan senyuman yang membuat saya dan ayah tertawa "adekkan masih kecil jadi adek ngumpuli melinjo aja. nanti kalau adek uda besar kaya kakak baru bantui ibu buat emping soalnya nanti adek ga kuat ngangkat cepitan empingnya" lalu adik saya menjawab dengan menggerakan badannya seakan bisa mengangkat cepitan emping "Bisa adek ngangkatnya bu, lihat ni bu" kami pun tertawa melihat tingkahnya yang lucu dan kami lebih tertawa setelah mendaengar jawaban ibu "gimana adek bisa ngangkatnya orang badan adek sama cepitan empingnya aja lebih besar lagi cepitannya dari pada badan adek" kami pun tertawa melihat ekspresi adek saya. setelah kami selesai beristirahat kami kembali kerumah.

Sesampainya kami dirumah ibu mengajak saya ke tempat dimana biasa ibu membuat Emping sementara ayah pergi kesawah dan adik perempuan saya belajar. setelah saya ke tempat dimana ibu biasa membuat emping saya sangat sangat terkejut dimana di situ sangat panas sekali. pantes saja ibu tidak pernah menyuruh kami untuk membantu membuat Emping. 

Gambar Ilustrasi 

Gambar Ilustrasi

Kemudian ibu memberi tau saya apa saja yang harus dilakukan untuk membuat emping. Saat ibu menjelaskan saya hanya memikirkan dan membayangkannya dan saya rasa saya tidak bisa. setelah ibu menjelaskan lau ibu bertanya "Gimana kamu mau bantu ibu membuat emping?". disitu saya tidak bisa berkata-kata saya hanya menganggukkan kepala. 

Gambar Ilustrasi

setelah beberapa hari saya membantu ibu untuk membuat Emping ternyata membuat emping itu menyenangkan. oleh sebab itu jangan bilang tidak sebelum kita melakukannya. itulah pengalaman saya tentang pembuatan Emping. 

Terimakasih sudah berkunjung di blog saya 👍